Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Sidang Perdana Setnov Ngibulin Jaksa Pakai "Jurus Diare" 

Sigerindo Jakarta - Ketua DPR RI non-aktif, Setya Novanto menjalani sidang perdananya dalam perkara dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP, tahun anggaran 2011-2013. 

Sidang dibuka sekira pada pukul 10.00 WIB dan dipimpin oleh Ketua Majelis Hakim Yanto. Setelah resmi dibuka jalannya persidangan, Ketua Majelis Hakim Yanto langsung mengonfirmasi ‎identitas Setya Novanto. 

"Saudara siapa? Saudara didampingi oleh Penasehat Hukum?" tanya Hakim Yanto kepada Novanto di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu (13/12/2017). 

Namun, Novanto enggan angkat bicara saat dikonfirmasi pertanyaan tersebut. Ketua Umum Partai Golkar non-aktif tersebut hanya tertunduk lesu di kursi pesakitannya. 

Tak menjawab pertanyaan itu, Hakim Yanto kembali mempertegas pertanyaannya. Hakim kembali mengkonfirmasi pertanyaan yang sama di awal persidangan. 

"Mungkin saudara tidak dengar. Apakah benar saudara Setya Novanto. Saya ulangi, apakah benar Anda bernama Setya Novanto," tegas Hakim kepada Novanto. 

Lagi-lagi, Novanto membisu dan tidak ada jawaban yang terlontar dari mulutnya. Alhasil, Hakim Yanto pun mengajukan pertanyaan kepada Jaksa penuntut pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). 

Hakim Yanto mengonfirmasi terkait kondisi kesehatan Setya Novanto kepada Jaksa KPK. Sebab, berkali-kali ditanya, Novanto tidak menjawab pertanyaan Hakim. 

"Apakah sebelum dihadirkan dalam sidang ini yang bersangkutan diperiksa," tanya Hakim kepada Jaksa KPK. Jaksa Irene Putri pun menjawab pertanyaan Hakim. 

Menurut Irene, kondisi Novanto dalam keadaan sehat karena sebelum dibawa ke persidangan, mantan Ketua Fraksi Golkar itu sudah diperiksa oleh tim dokter KPK. "Terdakwa mengeluh sakit. Kondisi kesehatannya bisa mengikuti persidangan. Bahkan pada pagi hari ini kami bawa dokter," jawab Irene. 

Mendengar jawaban dari Jaksa Irene, Hakim Yanto kembali berusaha menggali jawaban dari Novanto. Masih di pertanyaan yang sama, Hakim kembali mengonfirmasi kepada Novanto. 

"Saya coba kembali tanyakan nama lengkap sodara. Saudara tidak mendengar? Apakah nama sodara Setya Novanto," jelas Hakim.(SG)
BERITA TERBARU