Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kader Posyandu Harus Inspiratif dan Berikan Sosialisasi Cegah Karhutlah


Sigerindo Muba - Pos Pelayanan Terpadu (POSYANDU) berperan strategis dan vital untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Oleh karenanya, Pemkab Muba terus berinovasi agar Posyandu bermultifungsi dalam meningkatkan kualitas generasi warganya.

Pada kesempatan ini dengan terbentuknya Kader Posyandu Kesiapsiagaan Bencana Kabut Asap, para relawan dapat memberikan pengetahuan, inspiratif dan sosialisasi kepada masyarakat di lingkungan masing-masing agar tidak lagi melakukan pembakaran hutan dan lahan (Karhutlah).

Demikian disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Muba, Drs H Apriyadi MSi saat membuka Pelatihan Kader Posyandu dalam Kesiapsiagaan Bencana Kabut Asap di Auditorium Pemkab Muba, Rabu (7/2/2018). Acara itu akan berlangsung selama tiga hari, tanggal 7-9 Februari 2018 bertempat di Kota Pagar Alam dengan jumlah peserta 80 Kader se Kabupaten Muba.

Acara turut dihadiri Ketua TP PKK Muba, Hj Thia Yufada Dodi Reza bersama Pengurus TP PKK Muba, dan Deputy Manager Fiel Goverment External Relation  Chonoco Philips (Grissik), Eka Prihartono.

Sekda Mengapresiasi dan menyambut baik atas inisiatif terlaksananya pelatihan Kader Posyandu dalam Kesiapsiagaan Bencana Kabut Asap berkat kerjasama PKBI Sumsel dan  Chonoco Philips (Grissik). Posyandu merupakan pos kesehatan terdepan bagi masyarakat. Selain itu peran posyandu dinilainya sebagai salah satu hal penting untuk mempersiapkan generasi emas mendatang.

"Kami berharap bukan hanya chonoco philips, diharapkan perusahaan perkebunan yang lainnya juga di ajak untuk memfasilitasi kegiatan seperti ini untuk merekrut para kader pencegah Karhutlah, hari ini dengan adanya pelatihan Kader Posyandu ini berarti bertambah lagi relawan Karhutlah, untuk menjaga jangan sampai terjadi lagi kebakaran hutan dan lahan, selama ini Pemkab Muba sudah sangat maksimal agar tidak terjadi Karhutlah, "tukas Sekda.

Apriyadi menambahkan, Kepada kader posyandu kami berpesan jadilah orang yang pertama untuk menghimbau keluarga sendiri dan masyarakat di lingkungan masing-masing agar menjaga hutan dan lahan, agar kabupaten kita tidak di ingat orang dari sisi negatif, mengekspor asap ke negara tetangga seperti tahun 2015 yang lalu.

Sementara itu, Ketua Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Sumsel, Amirul Husni SH mengungkapkan ucapan terimakasih dan menyambut baik atas Pelatihan Kader Posyandu dalam Kesiapsiagaan Bencana Kabut Asap. (Iwan)
BERITA TERBARU