Pemkab Oku Selatan Bersinergi Dengan Pemprov Sumsel Untuk Ciptkan Masyarakat Yang Cerdas
Sigerindo Oku Selatan - Pemkab Ogan Komering Ulu Selatan melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah bersama Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan rapat koordinasi di Aula Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten OKU Selatan untuk mensinergikan program, Jumat 19/2/21
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah OKU Selatan, Umi Kalsum, S.E., dalam sambutannya mengharapkan agar koordinasi ini semakin menguatkan sinergitas untuk menciptakan masyarakat Kabupaten OKU Selatan yang lebih cerdas dan bebas buta aksara
Sementara itu Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan, Fitirana, S.Sos., M.Si., menyebut, pihaknya sengaja melakukan roadshow ke 17 Kabupaten/Kota. Selain untuk melakukan supervisi pelaksanan UU Nomor 13 tahun 2018 dan pembinaan, mereka juga melakukan sharing program dari Provinsi terkait apa yang akan dan harus dilakukan yang harus disampaikan ke daerah sehingga baik provinsi maupun daerah dapat maju bersama.
Menurutnya, salah satu upaya untuk mendorong kecerdasan masyarakat adalah dengan membaca. Sehingga program literasi harus betul-betul dijalankan
“Gubernur Sumatera Selatan juga mendorong satu desa satu perpustakaan. Karena ini bagian dari mencerdaskan anak bangsa,” ucapnya
Untuk itu, saat ini pihaknya terus menginventarisir jumlah perpustakaan mulai dari yang berada di Kabupaten/kota, kecamatan, sekolah serta di desa-desa, termasuk jumlah pustakawan. Hal ini juga telah diamanatkan oleh Undang-undang
Menurutnya, program tersebut harus dilakukan tak lain untuk mengentaskan kemiskinan melalui pengurangan buta aksara. Sehingga hal ini membutuhkan kerjasama lintas sektoral dan membutuhkan sinergitas semua pihak
Menanggapi hal tersebut , Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten OKU Selatan, Joni Rafles, AP., M.Si menyebut memang perlu sinergitas untuk merealisasikan program ataupun rencana ini. Untuk itu, pihaknya sengat merespon positif hal ini dan akan berupaya untuk meningkatkan beberapa hal sehingga program ini dapat berjalan
“OPD yang bisa mendukung juga harus turut mensinergikan sehingga kita dapat jadi lebih baik lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Joni menegaskan bahwa perpustakaan desa juga perlu didorong kehadirannya. “Pemdes perlu ditekankan untuk hal ini. Dan ini semua yang paling penting adalah actionnya,” pungkasnya (Haidirisman)
Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah OKU Selatan, Umi Kalsum, S.E., dalam sambutannya mengharapkan agar koordinasi ini semakin menguatkan sinergitas untuk menciptakan masyarakat Kabupaten OKU Selatan yang lebih cerdas dan bebas buta aksara
Sementara itu Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Sumatera Selatan, Fitirana, S.Sos., M.Si., menyebut, pihaknya sengaja melakukan roadshow ke 17 Kabupaten/Kota. Selain untuk melakukan supervisi pelaksanan UU Nomor 13 tahun 2018 dan pembinaan, mereka juga melakukan sharing program dari Provinsi terkait apa yang akan dan harus dilakukan yang harus disampaikan ke daerah sehingga baik provinsi maupun daerah dapat maju bersama.
Menurutnya, salah satu upaya untuk mendorong kecerdasan masyarakat adalah dengan membaca. Sehingga program literasi harus betul-betul dijalankan
“Gubernur Sumatera Selatan juga mendorong satu desa satu perpustakaan. Karena ini bagian dari mencerdaskan anak bangsa,” ucapnya
Untuk itu, saat ini pihaknya terus menginventarisir jumlah perpustakaan mulai dari yang berada di Kabupaten/kota, kecamatan, sekolah serta di desa-desa, termasuk jumlah pustakawan. Hal ini juga telah diamanatkan oleh Undang-undang
Menurutnya, program tersebut harus dilakukan tak lain untuk mengentaskan kemiskinan melalui pengurangan buta aksara. Sehingga hal ini membutuhkan kerjasama lintas sektoral dan membutuhkan sinergitas semua pihak
Menanggapi hal tersebut , Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten OKU Selatan, Joni Rafles, AP., M.Si menyebut memang perlu sinergitas untuk merealisasikan program ataupun rencana ini. Untuk itu, pihaknya sengat merespon positif hal ini dan akan berupaya untuk meningkatkan beberapa hal sehingga program ini dapat berjalan
“OPD yang bisa mendukung juga harus turut mensinergikan sehingga kita dapat jadi lebih baik lagi,” ujarnya.
Lebih lanjut, Joni menegaskan bahwa perpustakaan desa juga perlu didorong kehadirannya. “Pemdes perlu ditekankan untuk hal ini. Dan ini semua yang paling penting adalah actionnya,” pungkasnya (Haidirisman)