Keberhasilan Dispar Aceh Selatan di Apresiasi Komisi V DPRK Bireuen
Sorotan dan perhatian serta menjadi buah bibir dari banyak kalangan terutama dikalangan Provinsi Aceh mulai dari Sabang hingga sampai Meroke
Sehingga berbagai potensi yang dimiliki di Kabupaten penghasil pala ini mulai menyeruak ke permukaan
Bahkan publik menilai, Pariwisata Aceh Selatan masih mampu eksis walau ditengah pandemi Covid-19 yang telah melumpuhkan banyak sektor tersebut,namun Aceh Selatan tetap bertahan dalam hal memajukan Dunia Wisata disegala potensinya
Hal inilah yang kemudian menjadi alasan Komisi V DPRK Bireuen melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pariwisata Aceh Selatan sekaligus meninjau objek-objek wisatanya
Kunjungan yang dipimpin Suhaimi, Wakil Ketua 1 DPRK Bireuen tersebut bertujuan untuk mendapatkan lessons learned dari upaya dan strategi penumbuh kembangkan pariwisata yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan
Suhaimi mengaku sangat terinspirasi dan termotivasi oleh keberhasilan Aceh Selatan dalam mengangkat potensi wisatanya,Apalagi mengetahui bahwa Aceh Selatan telah memiliki Rencana Induk Pengembangan Pariwisata Daerah (RIPPARDA). “Ini patut dicontoh oleh kami”, ujar Pendiri LSM Aceh Green ini
Suhaimi juga menilai kemampuan Aceh Selatan memanfaatkan ajang Anugerah Pesona Indonesia (API AWARD) benar-benar efektif mengangkat potensi pariwisatanya
Sekarang publik banyak memburu cinderamata terpopuler 2020 Rencong Batu dan sangat penasaran dengan Surfing Samadua
Dan sekarang semua orang ingin berkunjung ke Puncak Sigantang Sira dan Anjungan Tapak Tuan Tapa, dimana keduanya masuk sebagai nominasi API Award 2021
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Aceh Selatan, Safril, S.Sos yang dihubungi Sigerindo secara terpisah,mengaku sangat gembira menerima kedatangan rombongan anggota DPRK Bireuen
Pihaknya bersedia mensharing kiat-kiat yang telah dilakukan dalam rangka mendorong percepatan penumbuhkembangkan sektor pariwisata di wilayahnya
Menurutnya hal ini tidak terlepas dari kolaborasi seluruh komponen dan elemen pembangunan, yakni pemerintah, kampus, masyarakat dan seluruh stak holder yang ada, terutama pelaku dan penikmat wisata
Safril juga menyatakan sanggup bekerjasama dalam hal pengembangan sektor ini ke depan.
Kita berharap pariwisata Aceh terus berkembang dan maju sehingga mampu mendorong kesejahteraan masyarakat secara umum, pungkas Safril
Turut hadir dalam kegiatan lessons learned tersebut Direktur Politeknik Aceh Selatan, Dr. Muhammad Yasar, S.TP., M.Sc, Wakil Ketua DPRK Bireuen, Suhaimi Hamid, serta Anggota Komisi V DPRK Bireuen yang terdiri-dari: Zulfahmi, ST, MT, Amryadi, Rosmani, Sufyannur, Amartana Pusri, M. Jafar, Tgk. Razali Nurdin, dan Yusriadi, SH (Yuniardi M.IS)
