Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dana Desa Tiyuh Setia Bumi Diduga Menyimpang


Sigerindo Tubaba  - Penggunaan Dana Desa (DD) tahun 2017 tiyuh Setia Bumi Kecamatan Gunung Terang Kabupaten Tulangbawang Barat Provinsi Lampung, diduga dimainkan kepalo tiyuhnya.

Dugaan tersebut terkuak hasil laporan masyarakat setempat kepada Joko Kuncoro selaku ketua DPD Partai Nasdem Tubaba lantaran masyarakat takut untuk langsung melapor ke pihak terkait. Kepada awak media Joko memaparkan dugaan dana yang dimainkan kepalo tiyuh setempat pada kegiatan pembangunan jembatan, gedung PAUD, dan Jalan Onderlagh menggunakan Dana Desa tahun 2017.

"Menurut keterangan masyarakat, dalam RAB APBT tiyuh ada item pembangunan jembatan, tetapi hanya dibuatkan gorong-gorong selebar 6 meter, dengan diameter gorong-gorong 80 cm dan nilai kegiatan ini juga infonya sangat fantastis. Saya tidak memberikan nilai pagu real karena belum melihat APBT maupun RKP tiyuh tersebut,"ungkapnya melalui telepon selulernya, Minggu (11/2).

Selain pembuatan jembatan pembangunan jalan onderlagh pun tak luput dimainkan, yakni pembangunan jalan onderlagh sepanjang 2 kilo meter, yakni sepanjang 1,5 km di Rw 2 Rt 11 dan 12, dan Rw1 Rt 7 sampai 25 mayoritas tidak ditimbun material pasir, dan pemasangan batu tidur dan jarang. Mirisnya lagi, ada dugaan kegiatan pembangunan onderlagh tersebut sepanjang 500 meter di Rt 12 sampai Rt 28 tidak dilaksanakan. "Padahal sudah dianggarkan dalam APBT,"paparnya.

Sementara untuk dugaan permainan dalam pembangunan Gedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Tiyuh Setia Bumi dengan luas bangunan 6 meter x 14 meter di tambah teras 2 meter x 14 meter, bangunan tersebut juga sudah dianggarkan tiyuh dalam APBT 2017 sekitar 120 an juta. Tetapi dalam pelaksaannya, bangunan tersebut mayoritas hasil swadaya masyarakat/wali murid yakni batako 4000 buah, semen murni dari masyarakat, pasir 11 colt diesel dari masyarakat.

"Yang dilaksanakan tiyuh hanya pemasangan atap baja ringan, bayar upah tukang dan pembuatan kusen, sementara penimbunan pondasi gotong royong masyarakat,"paparnya lagi.

Kondisi bangunan gedung PAUD tersebut saat ini belum bisa digunakan dan terkesan terbengkalai. Sebab, belum adanya pintu ruangan, plafon, lantai bangunan, dan tembok bangunan belum diaci, serta belum di cat,"Kami minta pihak terkait, kami berharap Komisi A DPRD Tubaba, Inspektorat, dan Kejari Menggala dapat  turun ke lapangan, pihak terkait juga mengaudit penggunaan DD tiyuh ini,"pungkasnya.

Saat akan dikonfirmasi Kepalo Tiyuh Setia Bumi,  Endro Kurniawan, melalui telepon selulernya bernomor 0823710xxxx, ponsel dalam keadaan tidak aktif, dan ketika di konfirmasi melalui SMS juga belum mendapatkan keterangan.(SJ)
BERITA TERBARU