Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bupati Mengingatkan Budaya Gotong Royong Adalah Warisan Nenek Moyang Kita

Sigerindo Musirawas - Dalam rangka mempringati momen hari bersejarah bagi seluruh rakyat indonesia dengan perayaan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) yang ke 73 tahun.

Dan sebangai momen hari kemerdekaan dari para penjajah sehingga nanti banyak sekali berbangai perlombaan yang akan di selengarakan.

Mulai dari upacara bendera merah puti,lari karung,panjat pinang,tarik tambang dan lain sebangainya.

Bupati Kabupaten Musi Rawas (Mura) provinsi sumatera selatan (Sum-Sel) H Hendra Gunawan (9/8) menilai bahwa perlombaan panjat pinang itu adalah warisan dari belanda.

Karena sewaktu saya tingal di dusun dulu parak umahku tu ade lapangan bola kaki jadi pas peringatan tojobelasan ikak pasti ade lomba panjat pinang.

Na oleh sebab itu kalu nak dapat hadia e taruhan nyawe,mule hugek tu soal e kapan naik pinang yang di enjuk oli kene polorot ,di siram ngan ayo laju umban pingsan akhire tewas dan lain sebangainya.

"Sehingga perlombaan itu saya nilai sebangai warisan belanda, hal ini jangan di adakan lagi,"Ingat Bupati.

Orang nomor satu di kabupaten mura H Hendra Gunawan juga menjelaskan Indonesia di jajah oleh bangsa belanda,portugis itu selama tiga setenggah abad lama.

Sebab kita orang indonesia tidak bersatu padu, sangat mudah di peralat dan di adu domba siapa mau hidup tarik nyawa masing-masing zaman itu mulai lagi pada zaman sekarang.

Coba kita bayangkan, zaman nenek moyang dulu berperang saja pakai bambu runcing, melawan para penjajah yang ingin menguasai tanah air kita ini dengan budaya gotong-royong.

"Jangan sampai perjuangan dan pertumpahan darah nenek moyang kita zaman dahulu kala dan rusak termakan waktu dan budaya yang datang dari luar sehingga warisan nenek moyang kita budaya gotong-royong terlupakan,"jelas Bupati.

Begitu juga di sampaikan H Hendra Gunawan mengapa gerakan budaya gotong-royong itu sangat penting karena Kabupaten kita ini serba kekurangan baik itu uang dan lain sebangainya.

Karena tanpa adanya gerakan budaya gotong - royong warisan nenek moyang dahulu ,sebab kabupaten mura di dalam serba kekurangan apapun bentuk keinganan belum tentu tercapai dengan baik.

"Soalnya 21 april beberapa tahun yang lalu sehingga usia kabupaten mura 75 tahun masih masuk dalam katagori kabupaten tertinggal maka dari itu berat sama di pikul ringan sama di jinjing ,tanpa bantuan dari isntansi terkait belum tentu tercapai ,"Bebernya.

H Hendra Gunawan juga berpesan tidak lama lagi kita masuk tahun politik jadi jangan sampai terpecah belah oleh karena politik.

Pererat tali silaturahmi ,dan junjung tingi rasa persaudaraan mari bersama kita bergandeng tangan untuk mencapai Mura Sempurna.

"Memang saya akui Sempurna itu hanya milik Allah SWT di dalam hadist namun Visi Sempurna Bupati terpilih yaitu Sejahtera, Mandiri, Produktif, Unggul, Regilius, Nyaman dan Aman," Pesan Bupati.(pirbonex)
BERITA TERBARU