BKSDA Dan TNI POLRI Usir Harimau Menggunakan Mercon
Sigerindo Aceh Selatan - Harimau yang terperangkap dalam kandang ayam warga Lhok Keutapang Gunung repelita Tapaktuan sempat mangsa 9 Ekor Anak Ayam dan akhirnya diusir oleh pihak BKSDA,BPBD dan dari pihak TNI POLRI.
Sementara itu, Staf BKSDA Aceh Selatan, Heri Supenda mengatakan, tim BKSDA hari ini tetap memantau pergerakan harimau tersebut.
"Kemaren kita bersama pihak BPBD Aceh Selatan dan TNI/Polri telah mengusir menggunakan suara mercon," ujarnya.
Ia melanjutkan, untuk memastikan harimau itu menjauh dari pemukiman warga, BKSDA Aceh Selatan hari ini tetap melakukan pemantauan di lokasi
Sehingga harimau itu betul - betul dapat menjauh, kita mengimbau kepada warga agar tetap waspada.
Arianto selaku warga Lhok Keutapang, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan kepada wartawan Sabtu (16/1/2021)mengatakan dimana harimau terperangkap di kandang ayam, sempat memangsa 9 ekor anak ayam miliknya
"Awalnya saya mengira itu adalah musang, tetapi kata istri saya yang di kandang itu terlalu besar
Saat saya mendekat terlihat hidungnya, dan mengaum, langsung saya kembali ke dalam rumah," tuturnya. Tutupnya (Yunardi M.IS)
Sementara itu, Staf BKSDA Aceh Selatan, Heri Supenda mengatakan, tim BKSDA hari ini tetap memantau pergerakan harimau tersebut.
"Kemaren kita bersama pihak BPBD Aceh Selatan dan TNI/Polri telah mengusir menggunakan suara mercon," ujarnya.
Ia melanjutkan, untuk memastikan harimau itu menjauh dari pemukiman warga, BKSDA Aceh Selatan hari ini tetap melakukan pemantauan di lokasi
Sehingga harimau itu betul - betul dapat menjauh, kita mengimbau kepada warga agar tetap waspada.
Arianto selaku warga Lhok Keutapang, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan kepada wartawan Sabtu (16/1/2021)mengatakan dimana harimau terperangkap di kandang ayam, sempat memangsa 9 ekor anak ayam miliknya
"Awalnya saya mengira itu adalah musang, tetapi kata istri saya yang di kandang itu terlalu besar
Saat saya mendekat terlihat hidungnya, dan mengaum, langsung saya kembali ke dalam rumah," tuturnya. Tutupnya (Yunardi M.IS)