Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tiga Dosen IIB Darmajaya Kenalkan LMS dalam Pengabdian di SMKN 3 Bandarlampung


Sigerindo, Bandarlampung – Dosen Program Studi Teknik Informatika Kampus Swasta Terbaik di Lampung melakukan pengabdian ke SMKN 3 Bandarlampung pada 19 - 30 April 2021. Pengabdian dilakukan tiga dosen IIB Darmajaya yaitu, Fitria, S.T., M. Kom (ketua) dengan anggota Sulyono, S. Kom., M.T.I., dan Septilia Arfida, S. Kom., M.T.I.

Pengabdian dengan judul “Inovasi Pelatihan dan Pendampingan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada Sekolah Menengah Kejuruan di Bandarlampung” itu sangat membantu guru dan siswa SMK dalam pembelajaran jarak jauh itu.


Fitria mengatakan pengabdian dilakukan di SMKN 3 Bandarlampung karena distribusi materi pembelajaran kurang efisien dan memang sangat dibutuhkan guru. Kemudian, belum tersedianya sistem pembelajaran berbasis jaringan yang terpusat, sehingga kepala sekolah sulit mengontrol guru-guru dalam menjalankan tugasnya.

“Para guru mengalami kesulitan untuk mengontrol siswa yang serius mengikuti pelajaran dan yang tidak. Sehingga, kualitas pembelajaran berkurang dan tidak dapat menciptakan interaksi sosial antar-siswa,” kata dia, Kamis (29/4/2021).

Ia bersama kedua rekan dosen mengenalkan learning management system (LMS) dalam inovasi PJJ kepada guru SMKN 3 Bandarlampung. “LMS adalah sebuah aplikasi software yang dapat membantu merencanakan, mengimplementasikan sebuah proses pembelajaran. LMS memungkinkan pemilik atau pembuat course untuk memanage, menyampaikan, dan memonitor para muridnya,” bebernya.

LMS juga, lanjut Fitria, memadukan antara kursus tradisional dengan media digital dan alat interaktif meliputi kursus online, virtual live sessions dan forum diskusi. “Aplikasinya berbasis android dengan metode LMS,” ujarnya.

Terpisah, Kepala SMKN 3 Bandarlampung, Dr. Elen Eduan, S.Pd., M.Pd. mengucapkan terima kasih atas pelatihan yang diberikan dosen Prodi TI IIB Darmajaya. “Pelatihan inovasi pembelajaran sangat membantu guru dalam menyajikan materi kepada siswa/i agar dapat mudah dipahami dan dicerna dalam pembelajaran jarak jauh,” ucapnya singkat. (*)
BERITA TERBARU