Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Dua Sekolah Tingkat SMP di Abdya Jadi Sekolah Penggerak

Sigerindo  Aceh Barat Daya- Dari 32 Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang ikut seleksi Sekolah Pengerak (SP), hanya 2 sekolah ditetapkan Kementrian pendidikan pusat tahun 2021 sebagai sekolah penggerak yakni SMP N 1 Jeumpa dan SMP N 1 Blangpidie

Kepala SMP N 1 Jeumpa Wildanur Spd, Mpd mengatakan, terpilihnya Sekolah pengerak itu bukanlah sekolah hebat yang bermutu dan kualitas kompoten, menurutnya, yang tepilih itu merupakan sekolah yang ada progesnya setiap tahun serta mampu menunjang peningkatan mutu, baik kepala sekolah, dewan guru serta staf giat dan aktif dalam memciptakan perubahan sekolah

“Kita bersyukur bahwa sekolah kita terpilih menjadi sekolah penggerak, dengan demikian kepala sekolah dan guru guru semua mata pelajaran akan dibekali langsung oleh pihak kementrian melalui virtual setiap harinya,”ujar Wildanur, Kamis (8/7/2021)

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Abdya Jauhari Spd menyebutkan, Program Sekolah Penggerak merupakan salah satu upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam rangka menciptakan inovasi-inovasi pembelajaran, Sekolah Penggerak akan menjadi sebuah model satuan pendidikan bermutu

“Sekolah Penggerak berfokus pada pengembangan hasil belajar siswa secara holistik yang mencakup kompetensi (literasi dan numerasi) dan karakter, diawali dengan SDM yang unggul (kepala sekolah dan guru). Sekolah Penggerak bisa menjadi panutan, tempat pelatihan dan menjadi inspirasi bagi guru dan kepala sekolah lainnya, ”terangnya.

Jauhari berharap bagi sekolah yang sudah terpilih sebagai penggerak diharapkan mampu memberikan edukasi tentang kemajuan dunia dan mendorong transformasi satuan pendidikan agar dapat meningkatkan capaian hasil belajar peserta didik secara holistik, baik dari aspek kognitif maupun nonkognitif (karakter)

“dengan terpilihnya dua sekolah penggerak di Kabupaten Abdya tingkat SMP diharapkan mampu mendorong sekolah lain lebih aktif serta memberikan kualitas kepala sekolah, guru dan mutu pendidikan lebih baik lagi, insya allah kedepan semua sekolah bisa terpilih sebagai sekolah penggerak,”demikian pinta Jauhari. (Robi Iswandi)
BERITA TERBARU