Pemuda Muhammadiyah Akan Terus Konsisten Dalam Berpartisipasi
Pelepasan pasien operasi bibir sumbing tersebut dilakukan oleh Ketua Umum Pimpinan Daerah Muhammadiyah Way Kanan Joko Susanto, sembari berpesan semoga kelancaran dan kemudahan diberikan pada kegiatan ini.
"Saya doakan semoga ketika berangkat dan pulang semuanya sehat, khususnya bagi adik yang akan dioperasi hasilnya baik sesuai yang kita harapkan,"Pesan Joko.
Menurut Joko Susanto, Anak-anak merupakan anugrah dari Tuhan yang bukan hanya milik keluarga, tetapi juga sebagai tunas dan generasi penerus bangsa serta harus dilindungi.
Karena mereka jugalah yang kelak akan memajukan keluarga, sekolah, lingkungan masyarakatnya, bahkan Bangsa dan Negara.
Oleh sebab itu, Pemuda Muhammadiyah Way Kanan memiliki program dibidang Kesehatan berupa operasi bibir sumbing yang bekerja sama dengan RSIA Mutiara Putri Bandar Lampung sejak tahun 2019.
Ditambahkan oleh Dedi Iskandar selaku ketua pimpinan daerah pemuda Muhammadiyah (PDPM) Way Kanan.
Kepedulian Muhammadiyah Way Kanan terhadap bidang kesehatan ini bertujuan untuk membantu meringankan beban masyarakat dari golongan yang kurang mampu.
"InsyaAllah kita (Pemuda Muhammadiyah) akan terus konsisten dalam berpartisipasi aktif terhadap pengentasan masalah ekonomi, pendidikan, dan juga kesehatan. Keberangkatan pasien operasi bibir sumbing hari ini adalah bagian-bagian dari Fastabiqul Khoirot yang kita miliki".Tambah Dedi.
Pasien operasi bibir sumbing adalah Aldiansyah yang berusia 9 bulan, anak dari pasangan orang tua yang beralamatkan di Kampung Gunung Sangkaran Kecamatan Blambangan Umpu Way Kanan.
Setelah acara simbolis pelepasan pada pukul 09:00 Wib di Blambangan Umpu oleh Ketua PDM Way Kanan yang ikut disaksikan Sekum PDPM Way Kanan (Sigit Dwi Suwardi) selanjutnya peserta berangkat ke RSIA Bandar Lampung dan telah tiba sekitar pukul 14:00 Wib, dan langsung mendapatkan pelayanan kesehatan karena sebelumnya bidang kesehatan PDPM Way Kanan telah berkoordinasi dengan pihak rumah sakit.
Eko Prasetyo selaku perwakilan Pemuda Muhammadiyah Way Kanan melakukan pendampingan secara langsung dari proses mendapatkan informasi adanya keberadaan bayi bibir sumbing tersebut, mendatangi dikediaman korban, keberangkatan operasi sampai dengan nantinya saat pulang kembali ke Bumi Ramik Ragom Way Kanan. (Deki)
