Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Poyek Perservasi Jalan Dan Jembatan Ruas Batas Provinsi Bengkulu – SP Gunung Kemala Padang Tambak Diduga Dikerjkan Tidak Sesuai Speck


Sigerindo Pesisir Barat - Gelontoran Dana Dari APBN setiap tahunya untuk Perservasi Jalan Dan Jembatan Ruas Batas Provinsi Bengkulu – SP Gunung Kemala – Padang Tambak yang dikerjkan oleh Way Sabuk Rp.12.558.558.100.00 Miliar Pada Peralisaianya bulan Desember Tahun 2021 Sepanjang Jalan Kecamatan Lemong Kita Ambil Sampel Jalan Pekon Malaya sampai Rata Agung Jalan Banyak Berlubang kalau diakan tambal sulam pekerjaan kualitasnya sangat jelek telihat jelas aspalnya sudah mengelupas Begitu juga Jembatanya Tidak ada Perbaikan Baik Itu Pengecetan maupun Pengelasan Besi jembatan sebab diatas jembatan banyak jalanya yang berlubang serta tidak ada perbaikan sama seakli daitas Jembatan Misalnya Jembatan Way Halami dan Jembatan Los padahal kalau kita liat dengan Angaran Begitu besar Jalan dan Jembatan Tersebut bagus dan Terawat menui sorotan tajam dari masyarakat

Sementara itu Tokoh Pemuda Kecamatan Lemong Hasbun Mengatakan memang setiap tahunya Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Lampung tegas dan menegur kontraktor pelaksana jika karenah kondisi jalan banyak berlobang serta besi jemabtan antar sambung dengan aspal juga banyak sudah berlubang maka sering terjadi kecalakaan kshunya pemotor ujar tokoh Pemuda Kecamatan Lemong Hasbun , selain itu tugas dan tanggung jawab PPK serta PPTK terhadap pekerjaan semestinya di jalankan sebagai mana mestinya, jika terjadi penyimpangan maka tindakan nyata seperti teguran atau jika teguran tidak di indahkan maka pemutusan kontrak bisa di lakukan oleh PPK seperti yang di cantumkan dalam kontrak , namun kesan nya saat ini Konsultan pengawas dan PPK seolah olah tidak mengetahui hal yang terjadi terahdap persaolan tersebut jangan terkesan tutp mata tegas Hasbun

Sementara itu Ketua LSM Pusat Study Kajian Korupsi Junidra Estrda mengatakan memang setiap tahun jalan tesebut diangarakan oleh APBN Namun baru kali ini kaulitasnya sangat jelek dan meperihatinkan maka kita meminta Aparat Penegak Hukum dan BPK Perwakilan Lampung untuk melakukan audit investigasi terhadap pekerjaan tersebut sebab yang dirugikan masyarakat kan dari uang pajak rakyat tegas jundira Estrada dengan nada geram
Sedangkan itu Redaksi Sigerindo Sudah Berkirim Surat secara resmi sebanyak 2 kali dan sudah menghubungi pihak rekan lewat Whatshap dan telpon namun tidak ada tangapan terhadap pekerjaan mereka kerjaan tersebut terhadap persaolan tersebut yang banyak diekuluhkan masyarakat tersebut namun hinga berita ini diturunkan pihak Satker Pelaksanaan Jalan Nasional Wilayah II Provinsi Lampung tidak direspon baik lisan mapun tulisan akan kita kupas lebih mendalam edisi akan datang (Redaksi)
BERITA TERBARU