Dinas Pendikan Kebudayan dan PUPR Kabupaten Lampung Barat Diduga Jadi Ajang Korupsi Berjamaah

Sigerindo Bandar Lampung - Pemerintahan Kabupaten Lampung barat kembali menjadi sorotan tajam dari Lembaga Swadaya Masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Lembaga kembali menyuarakan aspirasi masalah korupsi yang diduga terjadi di dinas Pendikan dan Kebudayan dalam berapa item kegiatan Pengadaan Alat bermain Untuk TK dan PAUD dan dak Pembangunan Sekolah serta pengadaan mibleir Pengelolan nya dilakukan oleh oknum DPRD Kabupaten Lampung barat yang diduga kuat ada Fee proyek sebesar 20 persen dalam pengambilan dan pengondisian melibatkan konsultan perencanaan dan pengawas kepala dinas yang lagi menjabat sekarang Notabene nya saudara kandung

Bupati Lampung Barat ujar Korlap Nova Handara dari LSM Lembaga Pemantau Kebijakan Publik (Lapak Lampung ) menyoroti juga dinas pekerjaan umum dan penataan ruangan kabupaten Lampung barat yang mana pekerjaan seperti pekerjaan swakeloh jaringan irigasi seperti pembabatan Rumput ,pasangan batu banyak yang tidak teralisasi dengan kata lain Fiktip ujar Nova Handra dengan Geram kemudian nova mengatakan bagaimana pembangunan jembatan netak landos yang tidak dikerjakan dengan selsai

Sesudah itu peningkatan jalan Lombok - herni harong 2 tahun berturut turut dianggarkan APBD tapi pada kenyataan jalan tersebut masih rusak seperti bubur Alinsi lembaga meminta aparat penegak hukum untuk mengaudit investigasi terhadap persolan tersebut serta akan melaporkan persoalan tersebut ke komisi Pemberntas Korupsi (KPK ) tegas Nova Handra dari LSM Lapak Lampung Semantara itu hinga berita ini diturunkan blom berhasil di konfirmasi pihak yang terkait yang dipersoalkan Alinsa Lembaga terdiri dari Lembaga pemantau kebijakan publik l@pakk lembaga independen pendukung repormasi liper (Tim)