Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

DPRD Lampung Tengah Menjadi Rujukan DPRD Kabupaten PALI Dalam Study Banding Dalam Pengelolaan Dana Hibah

Sigerindo Lampung Tengah - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Lampung Tengah menyambut kunjungan kerja (Kunker) Pimpinan dan Anggota DPRD Penukal Abab Lematang Ilir (Pali), Provinsi Sumatera Selatan, Kamis 05/03/2020

Kunjungan para wakil rakyat tersebut untuk mempelajari pengelolaan dana hibah partai politik (Parpol) dan sharing mengenai peraturan daerah (Perda) tentang penyertaan modal dan pinjaman daerah, serta membahas terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Ketua rombongan DPRD Pali yang juga Ketua DPRD Pali H. Asri Ag, mengatakan, dari beberapa point yang dibahas, pengelolaan dana hibah Parpol menjadi konsennya untuk dipelajari secara detail ujarnya

“Pengelolaan dana hibah Parpol di Lamteng saya kira sudah berjalan dengan baik. Sehingga kita melakukan studi banding ke DPRD Lamteng. Semoga pertemuan ini membuahkan hasil positif, dan apa yang kita pelajari tadi, insya allah kalau ada kecocokan akan diterapkan di Kabupaten Pali,” ujarnya
Sementara itu ditempat yang sama , Anggota DPRD Lampung Tengah dari Fraksi PDI Perjuangan I Kadek Asian Nafiri menjelaskan, terkait dengan pengelolaan dana hibah Parpol itu memang sudah diatur didalam peraturan perundang-undangan serta harus diikuti.

Perbedaannya, kalau di Lamteng sendiri, dana hibah Parpol diatur melalui peraturan bupati dan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Jadi dihitung perkepala Rp1.678 untuk dikali jumlah pemilik partai. Sedangkan di DPRD Pali hanya dihitung Rp1.100 perkepala katanya

Dengan Ini pertama sekali kami ucapkan terimakasih atas kunjungan Pimpinan dan Anggota DPRD Pali kesini. Artinya DPRD Lamteng sudah menjadi referensi DPRD Pali untuk studi banding. Dan harapannya pertemuan ini dapat membuahkan hasil positif untuk kemajuan daerah kita masing-masing tukasn ya

Selain sharing mengenai dana hibah Parpol, lanjut Kadek, DPRD Pali juga menanyakan terkait Perda pinjaman daerah dan penyertaan modal.

“Kebetulan sekali kita habis membahas penyertaan modal waktu di paripurna, dan alhamdulilah kita juga sudah mempunyai pengalaman tentang pinjaman daerah, mereka Kalau untuk PAD, kita tidak bisa menyamakan DPRD Pali yang terlihat sangat kompak dengan jajaran eksekutif. Sehingga program-program eksekutif disana banyak mendapakan kesepakatan, yang tentunya bisa berdampak positif untuk peningkatan PAD Kabupaten

“Oleh karenah yang akan menjadi referensi kita tentang kekompakannya dengan eksekutif untuk meningkatkan PAD di Lampung Tengah dan satu hal baru lagi mengenai defisit anggaran. Kalau disana defisit anggaran itu bisa dipinjamkan dengan bank daerah. Initinya kita juga sudah mempunyai referensi dari Kabupaten Pali untuk menutup defisit anggaran dari bank daerah tegasnya (dd)
BERITA TERBARU