Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Paska MTSN Model Diserang, 8 Siswa SMPN 4 Diamankan Polsek Kota Sungai Penuh

Sigerindo, Sungai Penuh - Aksi penyerangan dan tindakan tidak terpuji terjadi di saat penyerahan raport siswa MTsN Model kota Sungai Penuh Jambi pada Sabtu (25/06/2022)

Aksi penyerangan dan tindakan yang tidak terpuji tersebut terjadi, ketika beberapa orang oknum siswa dari SMP 4 sungai penuh melakukan penyerangan dengan membabi buta hingga mengakibatkan kekacauan di saat siswa MTsN Model tengah menerima raport di ruangan sekolah

Penyerangan yang dilakukan beberapa oknum Siswa SMP 4 sungai penuh membuat semua siswa MTsN Model panik dan tersulut emosi ingin membalas serangan yang telah mengganggu Acara penyerahan raport

Dari keterangan dari beberapa sumber menyebutkan, penyebab terjadinya penyerangan secara mendadak yang dilakukan oleh beberapa oknum siswa SMP 4 sungai penuh karena tidak terima kekalahan dalam pertandingan liga sepak bola beberapa hari lalu

Kepala sekolah MTSN Sungai penuh, Hendri Bahtera mengatakan, penyerangan yang dilakukan oknum siswa SMP 4 Sungai penuh ke sekolah MTSN sudah ke 4 kalinya

"Saya sudah laporkan ke kepala sekolah SMP 4 untuk bisa mengatasi siswanya agar tidak melakukan penyerangan ke sekolah kami, namun kami masih di serang oleh siswa SMP 4." Ujar Hendri Bahtera

Hal ini telah mengganggu ketentraman dalam kegiatan penyerahan raport yang tengah kami laksanakan. Ini harus ditindak dan diberikan ganjaran terhadap siswa yang telah melakukan penyerangan sekolah kami." Sebut Kepsek Hendri Bahtera

Penyerangan yang dilakukan oleh oknum siswa SMP 4 hanya berhenti sejenak, di saat pihak polres kerinci mendatangi sekolah MTSN dipimpin langsung oleh kasat Intel Polres kerinci, namun sesaat setelah kasat Intel dan Anggota polres kerinci melakukan percakapan dengan kepala sekolah, kembali siswa SMP 4 menyerang siswa MTsN di saat anggota polres masih berada di lokasi sekolah.

Seketika pihak polres dengan tegas melakukan tindakan, dan berhasil mengamankan 8 orang siswa SMP 4 yang diduga menjadi provokator dan langsung dibawa ke Polsek Kota Sungai Penuh untuk diamankan

Kapolsek Kota Sungai Penuh, Akp Bagus Faria Sik.Mh menjelaskan, delapan orang oknum siswa SMP 4 yang diamankan dilakukan pendataan dan pembinaan oleh anggota polsek Kota Sungai Penuh lalu diserahkan kepada orang tuanya kembali dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang tidak terpuji tersebut."pungkas kapolsek. (Redaksi)
BERITA TERBARU