Apdesi Kabupaten Pesisir Barat Adukan Nasib Ke DPRD Masalah Tunggak Gaji Perangkat Desa Sejak Oktober 2022 Yang Belum Dibayar
Ketua Apdesi Kabupaten Pesisir Barat, Mustafiri, mengatakan anggotanya mengadukan nasib ke DPRD untuk meminta solusi terkait gaji perangkat desa yang tertunggak sejak Oktober 2022 yang lalu
"Hingga saat ini seluruh Peratin (kades) dan perangkat desa di Pesisir Barat belum gajian selama enam bulan," ujar Mustafiri
Menurutnya Mustafiri , mereka telah berulangkali berkoordinasi dengan Pemkab mempertanyakan perihal gaji tersebut. Namun, belum juga ada kepastian bakal dikeluarkan. Padahal, sebelumnya Sekretaris Kabupaten Pesisir Barat pernah menyebut gaji akan dibayarkan pada Maret 2023
Sedangkan Wakil I DPRD Pesisir Barat, Rifzon Efendi Politisi Partai PDI Perjuangan tersebut , mengatakan pihaknya tidak memunculkan pembahasan gaji aparatur desa saat paripurna. Sebab, hal tersebut kewajiban yang harus dianggarkan dan diatur dalam undang-undang tukasnya
"Kalau katanya tidak dianggarkan itu bohong karena gaji kepala desa dan perangkatnya itu hak dan wajib dianggarkan," jelasnya.
Pihaknya berjanji akan berusaha menyelesaikan persoalan tersebut dengan memanggil Dinas PMP, BPKAD termasuk Sekkab Pesisir Barat ujar Rifzon Efendi ,Kami akan minta penjelasan dari Pemerintahan Kabupaten Pesisir Barat alasan gaji aparat desa itu tidak dibayar,pungkasnya (Al)
