Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Anggaran Operasional Dan Pemeliharaan Balai Besar Mesuji Sekampung Perlu Di Evaluasi Karena Pemborosan Anggaran

Sigerindo Bandar Lampung - Pada Tahun Anggaran 2020 kementrian PUPR menggelontorkan Anggaranguna pemeliharaan melalui Satker Oprasi dan Pemeliharaan Balai Besar Mesuji Sekampung,dari
banyaknya pekerjaan yang dikerjakan LSM Gemal P@ (Gerakan Masyarakat Lampung Peduli Anggaran)

Hanya menyoroti kegiatan Pemeliharaan Berkala Situ Garongan yang berada di kecamatan Pekalongan
Lampung Timur yang di kerjakan oleh CV Tulung Beringin dengan nilai penawaran Rp 657.864.243. CVTulung Beringin ini dalam urutan penawarannya no 5 kenapa dapat di menangkan berbagai alasan
panitia untuk memenangkan CV ini karna di Balai Besar Mesuji Sekampung ini untuk orang yang bekerjahanya itu saja tergantung kedekatan mereka kepada para pimpinan di balai tersebut sesuai dengan

Satker Masing-masing. Yang menjadi sorotan dari LSM Gemal P@ ini adalah pekerjaan pemeliharaan ituhanya pengerukan Lumpur saja kerukan di bawa ke atas dan saat ini sudah tidak terlihat lagi bekas daripekerjaan itu dalam hal ini Acmad Tri Johan mengatakan sudah selayaknya pihak Balai Besar Mesuji Sekampung melalui bagian Perencanaan kegiatan untuk merancang suatu pekerjaan yang hanya
berpotensi menghambur-hamburkan keuangan Negara saja

Bukankah pengerukan Lumpur ini hanya suatu pekerjaan yang menghamburkan keuangan Negara karna
tidak terlihat untuk waktu yang lama karna diduga kuat tidak sesuai dengan kesepakatan yang di buat
dan terkesan asal. Kemudian Pekerjaan Pemeliharaan Rutin Bendungan Batu Tegi yang di kerjakan oleh
CV Bayanaka dengan nilai Rp 510.101.900. pekerjaan yang terletak di kabupaten Tanggamus, untuk bendungan Batu Tegi ini setiap tahunnya memang selalu mendapatkan kucuran dana untuk,pemeliharaan pada tahun 2020 ini yang terlihat adalah pemeliharaan Bronjong, dan bisa kita pastikan pemasangan Bronjong ini tidak sesuai dengan kontrak yang ada seperti Penggunaan Batu, Penggunaan

Kawat,dan susunan Batu Permeternya terlihat masih banyak menggunakan batu kecil-kecil dan kawat
hasil rakitan sendiri bukan kawat pabrik,Melalui Satker Opasional dan Pemeliharaan LSM Gemal P@ meminta stop kegiata-kegiatan yang

berpotensi hanya menghamburkan Keuangan Negara saja apalagi saat ini Negara kita lagi berusaha
untuk mengatasi penyebaran Covit 19 kegiata yang selayaknya tidak perlu agar tidak dikerjakan kembali di tahun berikutnya,seperti pekerjaan pembabatan rumput baik di situ Garongan ataupun di Bendungan Batu Tegi terlihat banyak dilakukan oleh para Peternak yang mengambil rumput untuk pakan ternak mereka tukasnya

Sementara itu Pakar Hukum dan Akademisi Ginda Asori Wayka mengatakan perencanaan Satker Balai besar Mesuji Sekampung harus transpran keapda semua masyarakat  jangan menjadi celah untuk Korupsi mengerogiti uang negara masa seharunya pekerjaan sperti bisa dibuat seepesian mungkin apa lagi ditangah Pandemi Covid - 19 Satker Balai Besar Operasional dan Pemeliharaan harus segara dievaluasi totalnya ujarnya 

Sementara hinga berita ini diturunkan sudah  berapa kali wartawan sigerindo mau ketemu  Kepala Satker Operasional Dan Pemeliharaan Sedang Rapat dan Sibuk terus sudah kali twartawan sigerindo mau Konfirmasi jawabanya masih Seperti itu (Tim)
BERITA TERBARU