Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Wabup Ami Taher Didampingi Pj. Sekda Asraf Tinjau Langsung Lokasi Longsor dimuara Emat

Sigerindo, Kerinci -Wakil Bupati Kerinci Ir.H. Ami Taher Didampingi Pj. Sekda Asraf meninjau jalan Nasional yang berlokasi didesa Muara Emat Kamis (15/7/2021) turut hadir Dandim 0417 Kerinci Letkol Inf. Ikhsanudin, S.Sos.,MM, Waka Polres Kerinci Kompol Wirmanto Dinata, S.Ag, Camat Batang Merangin Heri Cipta, Kades Muara Emat Jasman dan perwakilan pihak PLTA.

Menurut informasi masyarakat setempat lokasi jalan nasional yang ada di desa Muara Emat memang sering terjadi longsor jika hujan deras jalan terputus sehingga mengganggu pengguna jalan, dan membahayakan masyarakat sekitar

Saat awak media kelokasi Terlihat banyaknya material longsor di bahu jalan dan air mengalir dari atas bukit ke ruas jalan sehingga membuat pengendara lebih ekstra hati-hati dan antrian panjang kendaraan

Pj.Sekda Asraf saat diwawancara disela kunjungannya menjelaskan, ” Kami sengaja datang ke Muara Emat untuk menyelesaikan ini, sudah terlalu lama masyarakat kab. Kerinci-Kota Sungai Penuh sengsara dengan kondisi jalan yang sering terjadi longsor dan jalan ini merupakan jalan Nasional satu-satunya akses untuk ke Jambi, serta menjadi kendala jika mobil-mobil membawa hasil pertanian terkena macet disini.”

“Karena kita terlambat dengan ada aset yang harus dihapuskan yaitu Gedung Puskesmas Pembantu desa Muara Emat. Sekarang adminitrasi sudah selesai ditandatangani Bupati Kerinci. Maka kita kerjasama dengan pihak PLTA untuk merobohkan bangunan Puskesmas Pembantu dan yang masih bisa diselamatkan seperti atap akan dinilai untuk menambah PAD kab.Kerinci.” Ungkap Asraf.

Lanjut Pj.Sekda mengatakan “Untuk material akibat longsor di bahu jalan dari pihak PLTA akan menurunkan Excavator untuk membersihkannya dan akan diberikan untuk jadi timbunan dipembangunan BUMDES Muara Emat.”

“Karena ini jalan Nasional yang menjadi kewenangan BWSS VI maka Pemkab Kerinci sudah menyurati dan koordinasi dengan pihak BWSS VI untuk membangun box culvert di turunan bukit selurusan dengan bangunan yang dirobohkan tadi. Sehingga air dari bukit bisa langsung ke sungai.”Tutup Asraf. (tim)
BERITA TERBARU