Bupati Pringsewu H. Riyanto Pamungkas Pimpin Upacara Peringatan Harlah Pancasila, Hari Kearsipan, Harkitnas, dan HLH Sedunia 2025
Sigerindo Pringsewu --Momentum Hari Kearsipan ke-54, Hari Kebangkitan Nasional ke-117, Hari Lahir Pancasila ke-80 dan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 di Kabupaten Pringsewu, Provinsi Lampung, diperingati dalam satu upacara di lapangan Pemkab setempat, Senin 2/6/25
Bupati Pringsewu Riyanto Pamungkas yang bertindak sebagai inspektur upacara, dalam amanatnya mengatakan peringatan Hari Kearsipan ke-54 merupakan momentum bersejarah yang tidak hanya menandai usia pertama kali diundangkannya kebijakan kearsipan di Indonesia, tetapi juga menjadi refleksi atas komitmen reformasi kearsipan dan transformasi kearsipan digital yang telah, sedang, dan akan dijalankan dalam membangun kearsipan modern, inklusif, berkelanjutan dan strategis bagi pembangunan nasional, demi kemajuan bangsa
"Hal ini sesuai tema yang diusung yakni Prakarsa Mahardika: Ekosistem Kearsipan Digital untuk Pemerintahan Berdayaguna, Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Budaya Bangsa," katanya.
Selanjutnya, untuk peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 yang mengusung tema 'Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat', menurut Bupati, tema ini menjadi panggilan moral bagi seluruh lapisan masyarakat untuk terus bangkit menghadapi berbagai tantangan, baik dibidang sosial, ekonomi, maupun lingkungan hidup
"Tujuannya adalah membangun Indonesia yang tangguh, berkeadilan dan berkelanjutan, yang mencerminkan semangat bersama guna melanjutkan perjuangan bangsa dalam menciptakan negara yang kuat dan memiliki daya saing tinggi,"tegas Bupati Pringsewu H. Riyanto Pamungkas
Terkait peringatan Harlah Pancasila ke-80 yang mengangkat tema 'Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya', ia mengajak seluruh rakyat memperkokoh ideologi Pancasila sebagai fondasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Tema ini menegaskan pentingnya memperkuat fondasi ideologi bangsa di tengah tantangan global dan perbedaan pendapat yang kerap muncul di masyarakat.
Berikutnya, terkait peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, tema besar yang dicanangkan PBB pada tahun ini adalah 'Hentikan Polusi Plastik'. Untuk itu, pihaknya Pringsewu menyikapi dengan mengeluarkan dua Surat Edaran (SE)
Masing-masing SE tentang Pembatasan Penggunaan Plastik Sekali Pakai di Kabupaten Pringsewu untuk seluruh elemen masyarakat agar dalam aktifitasnya meminimalisir penggunaan plastik sekali pakai, dan apabila memang diperlukan sedapat mungkin menggantinya dengan menggunakan wadah yang dapat digunakan ulang.
"Surat Edaran yang kedua adalah tentang Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha Tanpa Sampah Plastik di Kabupaten Pringsewu, yang berisi imbauan kepada muslimin dan muslimat yang merayakan Idul Adha agar meminimalisir timbulnya sampah plastik, baik saat salat id maupun saat penyembelihan hewan qurban dan pembagian daging qurban," ujarnya
Pada kesempatan tersebut, Bupati Pringsewu didampingi Pj Sekretaris Daerah M.Andi Purwanto secara simbolis juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 27 kepala pekon dan lurah atas partisipasinya pada Program Kampung Iklim (ProKlim) dari Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Serta menyerahkan SK kepada 97 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemkab Pringsewu. Upacara dihadiri para pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas dan fungsional serta pelaksana, juga berbagai elemen lainnya ujar Bupati Pringsewu Riyanto (mn)
"Hal ini sesuai tema yang diusung yakni Prakarsa Mahardika: Ekosistem Kearsipan Digital untuk Pemerintahan Berdayaguna, Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Budaya Bangsa," katanya.
Selanjutnya, untuk peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-117 yang mengusung tema 'Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat', menurut Bupati, tema ini menjadi panggilan moral bagi seluruh lapisan masyarakat untuk terus bangkit menghadapi berbagai tantangan, baik dibidang sosial, ekonomi, maupun lingkungan hidup
"Tujuannya adalah membangun Indonesia yang tangguh, berkeadilan dan berkelanjutan, yang mencerminkan semangat bersama guna melanjutkan perjuangan bangsa dalam menciptakan negara yang kuat dan memiliki daya saing tinggi,"tegas Bupati Pringsewu H. Riyanto Pamungkas
Terkait peringatan Harlah Pancasila ke-80 yang mengangkat tema 'Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya', ia mengajak seluruh rakyat memperkokoh ideologi Pancasila sebagai fondasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Tema ini menegaskan pentingnya memperkuat fondasi ideologi bangsa di tengah tantangan global dan perbedaan pendapat yang kerap muncul di masyarakat.
Berikutnya, terkait peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, tema besar yang dicanangkan PBB pada tahun ini adalah 'Hentikan Polusi Plastik'. Untuk itu, pihaknya Pringsewu menyikapi dengan mengeluarkan dua Surat Edaran (SE)
Masing-masing SE tentang Pembatasan Penggunaan Plastik Sekali Pakai di Kabupaten Pringsewu untuk seluruh elemen masyarakat agar dalam aktifitasnya meminimalisir penggunaan plastik sekali pakai, dan apabila memang diperlukan sedapat mungkin menggantinya dengan menggunakan wadah yang dapat digunakan ulang.
"Surat Edaran yang kedua adalah tentang Pelaksanaan Hari Raya Idul Adha Tanpa Sampah Plastik di Kabupaten Pringsewu, yang berisi imbauan kepada muslimin dan muslimat yang merayakan Idul Adha agar meminimalisir timbulnya sampah plastik, baik saat salat id maupun saat penyembelihan hewan qurban dan pembagian daging qurban," ujarnya
Pada kesempatan tersebut, Bupati Pringsewu didampingi Pj Sekretaris Daerah M.Andi Purwanto secara simbolis juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 27 kepala pekon dan lurah atas partisipasinya pada Program Kampung Iklim (ProKlim) dari Direktorat Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia
Serta menyerahkan SK kepada 97 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemkab Pringsewu. Upacara dihadiri para pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas dan fungsional serta pelaksana, juga berbagai elemen lainnya ujar Bupati Pringsewu Riyanto (mn)