Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Buka Pelatihan Menjahit Pakaian, Wabub Abdya Sebut langkah Pengembangan Diri

Sigerindo Aceh Barat Daya -Wakil Bupati Aceh Barat Daya (Wabup Abdya) Zaman Akli secara resmi membuka Pelatihan Menjahit Pakaian Wanita Tahun 2025 di Aula Tgk Dikila Bappeda, Kabupaten setempat. Kamis, 17/7/2025

Wabup Abdya, Zaman Akli dalam sambutannya mengatakan, masalah ketenagakerjaan di Kabupaten Abdya masih menjadi tantangan yang sangat nyata. Ketersediaan lapangan kerja masih terbatas, sementara angka pengangguran dan tingkat kemiskinan cenderung semakin tinggi.

Hal tersebut diperparah dengan terus meningkatnya jumlah lulusan sekolah setiap tahunnya yang belum mampu menyerap tenaga kerja secara optimal. Permasalahan ini tentu menjadi perhatian serius bagi pemerintah, lembaga pendidikan, dan seluruh elemen masyarakat.

Pemerintah melihat bahwa persoalan ketenagakerjaan adalah bagian sentral dari pembangunan nasional. Karena pada hakikatnya, tenaga kerja adalah motor penggerak pembangunan yang memiliki kontribusi besar terhadap kemajuan bangsa.

"Salah satu persoalan mendasar dalam ketenagakerjaan adalah rendahnya mutu tenaga kerja, baik dari sisi pendidikan, keahlian, maupun keterampilan."Tambahnya Wakil Bupati Abdya

Tidak sedikit lowongan pekerjaan yang tersedia tidak dapat dipenuhi karena ketidaksesuaian antara kebutuhan dunia kerja dengan kemampuan tenaga kerja yang ada.

Oleh sebab itu, pelatihan ini sangat penting. Pelatihan ini merupakan bagian dari proses pendidikan di luar sistem formal yang bertujuan untuk memberikan bekal keterampilan secara praktis, sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.

"Pelatihan menjahit pakaian wanita ini sangat relevan dan dibutuhkan, karena keterampilan menjahit tidak akan pernah tergerus oleh digitalisasi. Setiap orang, kapanpun dan di manapun, tetap akan membutuhkan pakaian." Ucapnya

Ia menegaskan bahwa kesempatan seperti ini tidak akan datang setiap saat. Oleh sebab itu, manfaatkanlah pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sebagai langkah awal untuk mengembangkan diri, membuka peluang usaha baru, dan bahkan menciptakan lapangan kerja sendiri.

Demikian beberapa hal yang dapat kami sampaikan pada kesempatan ini, pesan kami ikutilah pelatihan ini dengan penuh semangat, ketekunan dan kesungguhan.

"Jadikan empat kunci keberhasilan sebagai pegangan, yaitu serius, disiplin, tuntas, dan ikhlas. Insya Allah, jika ini kita pegang teguh, kesuksesan akan menyertai langkah kita." Pungkasnya demikian

Sebelumnya, Plh. Kadis. DPMTSP Nakertrans drh. RSEZ Muntasir selaku panitia pelaksana melaporkan, tujuan dari kegiatan tersebut untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kerja bagi peserta. Membentuk sumber daya manusia yang kreatif, potensial serta mandiri.

"Meningkatkan produktivitas dan daya saing masyarakat. Dan tersedianya sumber manusia yang terlatih sebagai penggerak keswadayaan dan kemandirian masyarakat." Ungkapnya

Peserta kegiatan pelatihan ini berjumlah 64 orang yang dibagi dalam 4 angkatan. Perekrutan peserta melalui hasil musrembang dan pendataan langsung kepada calon peserta untuk mengetahui bakat dan minat mereka di bidang menjahit pakaian wanita ini

Kepada peserta akan disediakan makan siang, snack 2 kali dan juga akan diberikan uang saku. Nara sumber dari kegiatan ini sebanyak 3 orang, yaitu saudara Ety Eriani, Devita Sari dan Samsumah. Yang mana salah satu narasumbernya dari Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Banda Aceh.

Angkatan pertama Ety Eriani, angkatan kedua Devita Sari, angkatan ketiga Samsumah dan angkatan Keempat Devita Sari. Kegiatan ini dilaksanakan selama 20 Hari, per angkatan mulai tanggal 25 juni sampai 22 Agustus 2025 Bertempat di Gampong Keude Siblah dan Gampong Meudang Ara Kecamatan Blangpidie.

"Pembiayaan kegiatan ini berasal dari Anggaran (DPA) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu, Satu Pintu Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Aceh Barat Daya" Pungkasnya (HD)


BERITA TERBARU