Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting


Pemkab Lamsel Ajak Warga Jadi Manusia yang Bermanfaat, Sejalan dengan Spirit Dakwah Muhammadiyah

Sigerindo Lampung Selatan -- Kolaborasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan mengajak seluruh masyarakat untuk meneguhkan komitmen menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama. Ajakan itu sejalan dengan sabda Rasulullah SAW “Khairunnas anfa‘uhum linnas” - sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi sesamanya.

Pesan tersebut disampaikan Staf Ahli Bupati Lampung Selatan Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Anton Carmana, saat menghadiri pengajian rutin dan silaturahim bulanan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lampung Selatan yang digelar di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Kalianda, Minggu 2/11/25

Sementara dalam kesempatan itu, Anton menyampaikan apresiasi tinggi kepada PDM Lampung Selatan atas konsistensinya dalam dakwah dan pendidikan umat.

Ia menilai kegiatan rutin seperti pengajian dan silaturahim bulanan merupakan bagian penting dari upaya membangun peradaban Islam yang berkemajuan

“Muhammadiyah tidak sekadar berdakwah di mimbar, tapi juga di ruang kelas, di rumah sakit, di desa, dan di setiap denyut kehidupan masyarakat. Inilah dakwah yang mencerahkan, dakwah berilmu, dan dakwah berkemajuan,” ujar Anton.

Lebih lanjut, Anton menegaskan pentingnya keseimbangan antara iman dan ilmu sebagaimana termaktub dalam Al-Qur’an Surat Al-Mujadilah ayat 11, bahwa Allah akan meninggikan derajat orang beriman dan berilmu.

“Tanpa ilmu, iman bisa lemah. Tanpa iman, ilmu bisa liar. Keduanya harus berjalan beriringan membentuk manusia yang beriman, berilmu, dan beradab,” tuturnya

Ia juga menyoroti berbagai tantangan zaman yang semakin kompleks, mulai dari krisis keteladanan hingga disrupsi teknologi. Dalam situasi itu, kata Anton, Muhammadiyah memiliki peran penting sebagai jangkar nilai yang menyeimbangkan kemajuan dan kemanusiaan.

“Kita tidak boleh diam, tidak boleh hanya menjadi penonton sejarah. Dunia sedang berubah cepat - digitalisasi, kecerdasan buatan, energi hijau, ekonomi kreatif - semua mengguncang tatanan lama. Pertanyaannya, apakah umat Islam siap menghadapi itu?” katanya

Anton optimistis, semangat tajdid (pembaruan) yang menjadi ruh Muhammadiyah akan membuat organisasi itu selalu relevan dalam setiap zaman. Ia menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah dan Muhammadiyah untuk membangun Lampung Selatan yang maju, religius, dan berkeadilan.

“Pembangunan fisik berjalan, pembangunan spiritual menguat. Kesejahteraan meningkat, keberkahan meluas,” tegasnya

Menutup sambutannya, Anton mengajak jamaah untuk memperkuat silaturahim dan memperkokoh niat dalam setiap langkah pengabdian

“Teruslah berbuat, teruslah belajar, teruslah memberi manfaat. Karena bangsa yang besar bukan hanya dibangun oleh kekuatan ekonomi, tapi oleh jiwa-jiwa yang tulus, cerdas, dan berakhlak mulia,” kata Anton Carmana tukasnya (*)
BERITA TERBARU