Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Usai Paripurna Berlangsung, 2 Dewan Provinsi Jambi Nyaris Baku Hantam

Sigerindo, Jambi – Saat rapat Paripurna DPRD Provinsi Jambi yang di gelar, Senin (13/09/2021) 2 Anggota Dewan nyaris terjadi baku hantam. Ada apa?

Sebelumnya, rapat berjalan dengan tertib, para Anggota DPRD pun mendengar penyampaian nota pengantar oleh Gubernur Jambi, Al Haris secara seksama.
Nota penyampaian tersebut memaparkan, soal KUPA dan PPAS Perubahan APBD Tahun 2021.

Tak terkecuali, saat Paripurna tersebut juga, Gubernur Jambi membahas soal penyertaan modal, bagi Bank Jambi sebesar Rp 40 Milliar

Usai penyampaian tersebut, tampak Fauzi Anshori Fraksi Demokrat menyampaikan Interuksi. Ia mempertanyakan lebih lanjut, soal penyertaan modal tersebut.
Katanya, hal itu perlu di barengi dengan payung hukum, agar menjadi pembahasan pada paripurna selanjutnya

“Kami ingin kejelasan, ketika kita melakukan penyertaan modal, maka kerangka regulasinya harus jelas dulu. Mohon di tegaskan pada forum ini, untuk Ranperda penyertaan modal di pending dulu,” ungkap Fauzi Anshori, saat menyampaikan interupsi

Tak lama kemudian, Ketua DPRD Provinsi Jambi yang dalam hal ini memandu berjalannya Paripurna, memberi waktu pada Gubernur Jambi untuk menanggapi

Saat beri tanggapan, Gubernur Jambi menyampaikan pembahasan tersebut, agar di lanjutkan pada Rapat Paripurna selanjutnya. Hal ini sembari menunggu Kordinasi ataupun pertemuan oleh Bank Jambi, guna membahas penyertaan modal tersebut.

“Nah, kita menunggu Bank Jambi seharusnya. Bank Jambi melapor dengan Gubernur, bahwa pernah di bahas menjadi rancangan Perda. Sampai saat ini, kita menunggu itu sampai saat ini belum ada,” jelasnya

Selanjutnya, Fauzi pun kembali memberikan tanggapan. Ia meminta kepada Pemprov Jambi untuk memprioritaskan pembahasan Anggaran Penanganan Covid-19, dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
“Di tengah Pandemi ini, kita membutuhkan banyak Anggaran yang harus diprioritaskan,” tegas Fauzi

Tak lama kemudian, dari sudut kiri meja pimpinan rapat, tampak Intruksi di lontarkan oleh Kamaludin Havis dari Fraksi PPP-Berkarya

Katanya, pendalaman pentertaan modal pada Bank Jambi, agar di lanjutkan pada Komisi dan Badan Anggaran

“Pimpinan, di sini Paripurna secara resmi. Pendalaman, apapun bentuknya di bahas di komisi-komisi dan badan anggaran. Jangan di buka di sini, begitu pak. Karena, semua punya harga diri dan marwah. Minta di bahas tertutup, di komisi. Jangan cari panggunglah di sini, terimakasih,” tukas Havis.

Terakhir, usai pemaparan tersebut. Tak lama kemudian, Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto menutup Persidangan, agar di lanjutkan pada pertemuan selanjutnya

Di sela-sela perjalanan menuju luar ruangan, tampak Fauzi Anshori dan Kamaludin Havis kembali memanas dan 2 dewan ini nyaris baku hantam
Bahkan, jika tak dierai oleh anggota dewan lainnya, maka baku hantam kedua dewan tersebut tak dapat di hindarkan

“Sesak dado aku dengarnyo,” keluh Fauzi.Tak lama, tampak Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto memanggil kedua Dewan yang tersebut. Ini guna menyelesaikan Dinamika Persidangan yang berujung nyaris aju jotos tersebut. (Tim)
BERITA TERBARU