Pemerintahan Kabupaten Lampung Selatan Serta Instansi Terkait Rakor Persiapan Jelang Mudik Lebaran 1444 Hijriah
Sigerindo Pemkab Lamsel menggelar rapat koordinasi bersama sejumlah instansi terkait dalam rangka persiapan menjelang Hari Raya Idulfitri 1444 Hijriah/2023 Masehi, di Aula Rajabasa Kantor Bupati Lampung Selatan 10/4/23
Dalama Rakor tersebut dipimpin Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Selatan Thamrin di dampingi Asisten Bidang Administrasi Umum (Adum) Setkab Lamsel Badruzzaman, Asisten Bidang Ekobang, Muhadi dan Perwakilan dari Polres serta Kodim 0421/Lamsel. Turut hadir seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Lamsel
Sedangkan Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Lampung Selatan Kompol Tangguh Satya Buana, dalam paparanya mengatakan persiapan pengamanan Lebaran 2023 ini akan didirikan Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan) sebanyak 15 pos. Diprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 20 -21 April 2023 dan arus balik terjadi pada 25 -26 April 2023) mendatang
"Untuk jumlah personel yang diterjunkan sebanyak 693 orang. Pemudik yang akan masuk ke Lampung Selatan tentunya akan melalui lintas timur dan lintas tengah dan melalui JTTS," ujarnya
Untuk rencana pengamanan arus balik, jelas dia, antisipasi kepadatan di pelabuhan Bakauheni. Maka, tiap calon penumpang kapal akan dilakukan pengecekan apakah sudah tiket kapal apa belum. Sebab, para calon penumpang kapal harus memiliki tiket kapal sebelum tiba dipelabuhan Bakauheni tersebut
"Bahkan, jika terjadi kemacetan cukup panjang di pelabuhan Bakauheni. Maka, semua kendaraan yang melintas akan dimasukan ke rest area lebih dahulu. Kami utamakan kendaraan yang di pelabuhan Bakauheni untuk segera menyebrang," katanya
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Selatan Mulyadi Saleh, mengatakan sesuai intruksi Bupati Lamsel untuk membentuk posko dan penguatan personel dalam pengamanan arus mudik dan arus balik. "Pada posko pengendalian kami akan menempati di 10 titik. Tapi, jika ada hal yang urgen (mendesak) akan disesuaikan," kata Kadishub Lamsel
Ditempat Yang Sama General Manager PT.ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Bakauheni, Rudi Sunarko, menyatakan untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik pada Lebaran 2023 yang diprediksi meningkat, jumlah kapal yang akan dioperasikan mencapai 65 kapal dengan rincian kapal reluler 59 unit dan kapal eksekutif 6 unit.
"Ya, kita prediksi semuanya bakal naik. Oleh sebab itu, kapasitas kantong parkir kendaraan dipelabuhan Bakauheni pada angka 6.919 kendaraan kecil. Dengan jumlah kapal sebanyak 65 unit tersebut, masih lancar. Tapi, hal ini tentunya harus mendapatkan dukungan semua pihak baik ASDP maupun Kepolisan dan semua steakholer,tukasnya (Kf)
Dalama Rakor tersebut dipimpin Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Lampung Selatan Thamrin di dampingi Asisten Bidang Administrasi Umum (Adum) Setkab Lamsel Badruzzaman, Asisten Bidang Ekobang, Muhadi dan Perwakilan dari Polres serta Kodim 0421/Lamsel. Turut hadir seluruh jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab Lamsel
Sedangkan Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polres Lampung Selatan Kompol Tangguh Satya Buana, dalam paparanya mengatakan persiapan pengamanan Lebaran 2023 ini akan didirikan Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan) sebanyak 15 pos. Diprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada 20 -21 April 2023 dan arus balik terjadi pada 25 -26 April 2023) mendatang
"Untuk jumlah personel yang diterjunkan sebanyak 693 orang. Pemudik yang akan masuk ke Lampung Selatan tentunya akan melalui lintas timur dan lintas tengah dan melalui JTTS," ujarnya
Untuk rencana pengamanan arus balik, jelas dia, antisipasi kepadatan di pelabuhan Bakauheni. Maka, tiap calon penumpang kapal akan dilakukan pengecekan apakah sudah tiket kapal apa belum. Sebab, para calon penumpang kapal harus memiliki tiket kapal sebelum tiba dipelabuhan Bakauheni tersebut
"Bahkan, jika terjadi kemacetan cukup panjang di pelabuhan Bakauheni. Maka, semua kendaraan yang melintas akan dimasukan ke rest area lebih dahulu. Kami utamakan kendaraan yang di pelabuhan Bakauheni untuk segera menyebrang," katanya
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Selatan Mulyadi Saleh, mengatakan sesuai intruksi Bupati Lamsel untuk membentuk posko dan penguatan personel dalam pengamanan arus mudik dan arus balik. "Pada posko pengendalian kami akan menempati di 10 titik. Tapi, jika ada hal yang urgen (mendesak) akan disesuaikan," kata Kadishub Lamsel
Ditempat Yang Sama General Manager PT.ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Bakauheni, Rudi Sunarko, menyatakan untuk mengantisipasi kepadatan arus mudik pada Lebaran 2023 yang diprediksi meningkat, jumlah kapal yang akan dioperasikan mencapai 65 kapal dengan rincian kapal reluler 59 unit dan kapal eksekutif 6 unit.
"Ya, kita prediksi semuanya bakal naik. Oleh sebab itu, kapasitas kantong parkir kendaraan dipelabuhan Bakauheni pada angka 6.919 kendaraan kecil. Dengan jumlah kapal sebanyak 65 unit tersebut, masih lancar. Tapi, hal ini tentunya harus mendapatkan dukungan semua pihak baik ASDP maupun Kepolisan dan semua steakholer,tukasnya (Kf)