Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Dicky Soerachman Ikuti Rapat Fasilitasi RKPD Tulang Bawang Tahun 2022

Sigerindo Tulang Bawang - Kepala Bappeda dan Litbang kabupaten Tulang Bawang Dicky Soerachman menghadiri rapat fasilitasi Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2022 di ruang rapat Alimuddin Umar Bappeda Provinsi Lampung Lantai 3, Rabu 16/9/2021

Rapat yang dipimpin UPTD Pusdatin Bangda Bappeda Provinsi Lampung Belli Pahlupi ini dihadiri oleh Sekretaris Bappeda Kabupaten Tulang Bawang bersama OPD Terkait, Bidang Teknis dan UPTD Pusdatin Bangda, serta Fungsional Bappeda Provinsi Lampung, Biro Hukum Setda Provinsi Lampung, Bapenda Provinsi Lampung, Dinas Kesehatan Provinsi Lampung

Kepala Bappeda Kabupaten Tulang Bawang diwakili oleh Sekretaris Sisilia Novitasarie menyampaikan terkait tema, sasaran makro, isu strategis, dan program prioritas pembangunan tahun 2022.

Pembangunan Kabupaten Tulang Bawang 2022 mengusung tema Percepatan Pemulihan Ekonomi dan Kesehatan serta Peningkatan Kualitas SDM menuju Tulang Bawang Aman, Mandiri dan Sejahtera"

Sasaran makro pembangunan Kabupaten Tulang Bawang 2022 yaitu pertumbuhan ekonomi 5,2 -5, 93 %, Inflasi 2,0-4,0 %, tingkat kemiskinan 8,59-8,16 %, indeks pembangunan manusia 68,79, tingkat pengangguran terbuka 4,02.

Selanjutnya, program prioritas pembangunan Kabupaten Tulang Bawang 2022, terdiri dari 25 Program Unggulan Bergerak Melayani Warga (BMW), pemulihan ekonomi, dan kualitas sumber daya manusia.

25 Program Unggulan Bergerak Melayani Warga (BMW) Kabupaten Tulang Bawang
Pemberian Dana Alokasi Kampung BMW, Rata-Rata 500 Jt Per Kampung,
Pembangunan Irigasi Pertanian, Air Bersih, Infrstruktur Lainnya serta Pembangunan Pertanian Bantuan Bibit dan Sarana Pendukung Pertanian, Tulang Bawang Terang / Fasilitasi Kelistrikan, Peningkatan Pendapatan Aparatur Kampung, Bantuan Operasional Motor Kepala Dusun, Peningkatan Pelayanan Publik (Pembuatan KTP, KK, Akte Melalaui E-Ktp Bmw Mobile/Layanan Kependudukan Keliling), Ambulance Gratis serta Sarana Prasarana Kesehatan Lainnya, Penurunan Tingkat Kematian Ibu dan Bayi (Gasibu), Tunjangan Khusus Bidan Desa dan Kader Posyandu, Bantuan Stimulan untuk 3 Kelompok Usaha Ekonomi Produktif, Beasiswa Berprestasi untuk Keluarga Tidak Mampu, Peningkatan Mutu Tenaga Pengajar Melalui Bantuan Laptop, Peningkatan Kesejahteraan untuk Tenaga Honorer Kesehatan dan Pendidikan, Penyesuaian Ijazah Bagi PNS, Santunan Kematian, Bantuan Sarana Peribadatan, Insentif Pemuka Agama/Guru Ngaji, Pengurus Makam, Penyandang Disabilitas, dan Babinsa/Babinkamtibmas, Bantuan untuk Madrasah, Pondok Pesantren, Honor Guru Paud dan TPQ, Dukungan Kepada Universitas Megow Pak, Fasilitasi Ketersediaan Sarana GSG untuk Balai Musyawarah Kampung, Kegiatan Agama, Dll, Keringanan PBB Bagi Keluarga Tidak Mampu, Bedah Rumah Bagi Masyarakat Miskin" Jelasnya (Advektorial)
BERITA TERBARU